Sunday, July 21, 2013

Raya Sekolah (4) : School is Fun, Nyak !

Hari ke-4, Kamis 18 Juli 2013.
Hari ini Raya semangat bangun pagi sendiri dan mandi lebih dulu dari Abang Rasta. Di sekolah, Raya belajar sholat Dhuha. Nyak tidak perlu siaga di depan kelas lagi. Raya sudah PD. Jadi Nyak cukup menunggu di teras sekolah saja.

Waktu istirahat makan siang pukul 09.00 Nyak boleh temani Raya di ruang makan. Raya makan bekalnya dengan lahap, Nasi+Sosis Bunga, sampai licin tandas ! Sosis Bunga tuh Sosis yang dikerat bagian atas dan bawah nya lalu saat digoreng dia akan merekah indah seperti bunga. Hahaha. Lumayan lah bikin Raya nafsu makan.






Di kelas, Raya bikin : "pohon"






Oiya, walau hari ini Raya happy, tapi Nyak sempat sedih saat dengar cerita Mama Arif+Nadira. Arif dan Nadira kakak beradik. Arif si Abang masuk kelas KA-3. Sementara Dira si Ade sekelas dengan Raya di KA-2.

Menurut Sang Mama, kemarin saat pulang sekolah, ketika Abang dan Ade sedang main Kursi Putar, tiba-tiba ada anak yang menampar pipi mereka. Yang pertama ditampar 1x adalah si Abang. Lalu si Ade kena tampar 2x sampai menangis.

Melihat kedua buah hatinya ditampar, Sang Mama spontan ikut menangis. Saat itu Mama Arif+Dira sempat lapor ke Miss Maya. Anak yang menampar pun langsung ditegur. Anak itu juga mengaku menampar. Mama Arif+Dira juga sempat menegur anak itu.

Hari ini Mama yang tidak terima perlakuan kasar yang menimpa anaknya tersebut, berniat menemui orang tua anak itu. Nyak berinisiatif mengajak Sang Mama berbicara dengan Miss Novi sebagai kepala sekolah lebih dulu, sebelum menegur ortu anak tersebut. Di depan Miss Novi, Mama Arif+Dira yang sedang hamil 7 bulan itu menceritakan kejadian kemarin sambil berurai air mata.

Menurut Miss Novi, dalam minggu pertama bersekolah ini sebenarnya sedang berlangsung proses adaptasi oleh semua pihak. Anak beradaptasi dengan kehidupan sekolah, bertemu teman-teman baru yang berbeda-beda karakternya. Guru beradaptasi dengan murid-murid baru dan berusaha memahami karakter mereka.

Orang tua beradaptasi juga...berusaha melepas buah hati mereka untuk menjadi percaya diri dan mandiri bersekolah. Jadi kalau selama ini kita lindungi anak dalam dekapan kita, sekarang kita pelan-pelan beradaptasi melepas mereka menghadapi dunia. Kata Miss Novi, kalau tidak mau anak kita mengalami hal yang kurang enak, ya anaknya tidak usah sekolah, tetap di rumah saja, aman dalam dekapan orang tua.

Tapi nanti anak akan tumbuh menjadi pribadi yang rapuh. Lebih baik biarkan anak belajar kuat menghadapi masalah dan berusaha menyelesaikannya. Ternyata Miss Novi juga sudah baca tulisan Nyak di Buku Penghubung.

Menghadapi masalah bullying yang menimpa Arif+Dira atau Raya, pihak sekolah berusaha bersikap netral. Tidak mau nge-judge pelaku bullying sebagai anak nakal dan tidak akan menilai ortunya sebagai ortu yang tidak bisa mendidik anak. Terlalu dini untuk memberi cap buruk seperti itu. Semua pihak sedang melakukan proses adaptasi, sama-sama belum tahu karakter sebenarnya. Jadi yang bisa dilakukan adalah bersabar dan menahan diri kalau ada perlakuan kurang enak yang menimpa anak kita. Lebih baik menghindari konfrontasi. Nasehati anak agak bersikap baik saja.

Mama Arif+Dira terlihat masih tidak terima atas kejadian kemarin. Wajar lah, siapa sih yang terima anaknya ditampar keras-keras sampai menangis di depan mata kita? Inginnya sih, pihak sekolah menasehati anak yang melakukan bullying, memberikan sanksi yang memberi efek jera dan memanggil ortu anak yang melakukan bullying itu untuk membicarakan perbuatan anaknya berikut segala konsekuensinya.

Hmm, tapi ya sudahlah. Ini bulan puasa, berusaha sabar dan menahan diri saja. Yang penting sudah lapor Kepala Sekolah. Biar pihak sekolah yang menyelesaikan sebaik-baiknya.

Oiya, Raya benar-benar happy hari ini karena dapat pembagian seragam olah raga. Haha. Dia selalu senang kalau dikasih seragam. Ada 3 macam seragam : kotak-kotak, baju muslim+baju olahraga. Selama Ramadhan, siswa dianjurkan memakai busana muslim bebas.

Seragam dipakai nanti setelah lebaran. Wah, Raya sudah tidak sabar, pengen buru-buru pakai seragam. Rasanya gagah jadi anak sekolah. Raya udah besar, Nyak...udah sekolah.

Beberapa kali hari ini Raya bilang ke Nyak, "School is Fun, Nyak !"

Sebelum pulang, di depan gerbang Raya sempat toast dengan Miss Novi,
"School is Fun! " 

BERSAMBUNG ke
Raya Sekolah (5) : Tatap Mata Saya

No comments:

Post a Comment